Beranda Daerah ANIM IMAMUDDIN : TRI ADHIANTO PLT. WALI KOTA BEKASI SANGAT PEDULI DENGAN...

ANIM IMAMUDDIN : TRI ADHIANTO PLT. WALI KOTA BEKASI SANGAT PEDULI DENGAN PESANTREN

390
0
BERBAGI

INFO MEDIA Nasional News, KOTA BEKASI – Wakil Ketua 1 DPRD Kota Bekasi, Anim Imamuddin menegaskan, PDI Perjuangan dan Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, sangat mendukung eksistensi pesantren di Kota Bekasi.

Hal itu disampaikan Anim Imamuddin yang saat ini juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Bekasi menyusul adanya informasi liar dan cenderung menyesatkan untuk menggiring opini bahwa Tri Adhianto tidak mendukung keberadaan pesantren.

Hal ini bermula saat anggota DPRD Kota Bekasi H.Sholihin melakukan aksi walk out saat sidang Paripurna tentang KUA PPAS 2023 pada Senin (22/8/2022). Alasan Sholihin walk out karena mengaku kecewa karena anggaran untuk pesantren tidak ada.

“Saya kira ada mis komunikasi saja menurut saya, Pak Plt tidak mungkin tidak mendukung pesantren karena kemarin saja pas acara peringatan HUT Ke-77 RI kita semua Fraksi PDIP dan Pak Tri mengajak seluruh Pengurus dan kader partai berziarah ke makam Kiyai H Noer Ali dan di situ ada Pesantren A Taqwa,” kata Anim Imamuddin,Sabtu,(27/8/2022) disela – sela kesibukannya menghadiri acara puncak HUT RI di wilayah RW 03 Perumahan Cibubur.

Artinya sudah jelas kita mendukung pesantren dan membela nya, juga khusus di Jatisampurna ada Pesantren Almansuriah diresmikan dan mendapat bantuan dana hibah untuk pesantren,diberbagai wilayah Kota Bekasi lain nya juga sama sambung Anim Imamuddin.

Menurut Politisi PDI Perjuangan itu, aksi walk out anggota Dewan Sholihin dan Bambang Supriyadi saat sidang Paripurna merupakan bagian dari demokrasi.

Walk out saya kira bagian dari demokrasi, berbeda adalah hak beliau sebagai anggota dewan. Tapi saya kira pada saat itu Pak Tri bicara normatif, dan anggota DPRD yang bertanya waktu itu menyampaikan belum masuk ke anggaran, karena anggaran untuk pesantren masih tahap pembahasan dan sudah dicatat sama Pemerintah Daerah untuk masuk ke bagian perencanaan,” pungkas Anim Imanuddin. (Edp/Imn)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here