Info Media Nasiona News, Kota Bekasi – Nuryadi Darmawan sekretaris komisi I DPRD Kota Bekasi mengecam keras pelaku sabotase running teks yang berada di gedung utama asrama haji dan akan segera melaporkan tindakan tersebut sebagai bentuk kelalaian dari pihak UPT asrama Haji Bekasi, mana ada hal itu tidak disengaja, apa maksudnya tulis kata-kata KASAR seperti itu?
Apa motifnya, masa kepala UPT Asrama haji Tidak tau…!!!’ Hal ini tidak bisa di diamkan wajib di usut tuntas, pihak kepolisian dan instansi terkait harus turun tangan segera, gampang kok kalo mau tangkap pelakunya kan ada cctv”. Ujarnya geram.
Bobrok atau semok? Yang jelas dong.. semok sih iya semua orang ingin seperti beliau nyaris sempurna sukses dikeluarga didapur, disumur dan di lembur sukses dimana mana, bobrok nya dimana, dikeluarganya beliau sukses anak anak nya jadi semua, di pemerintahan banyak ko yang dilakukan dan jauh lebih baik, kalo masih ada kekurangan ya kan beliau baru PLT dan melanjutkan RPJMD sebelumnya.
Tentunya akan dimaksimalkan beliau kelak, lagian juga kalo di bilang bobrok sifatnya beliau religus kok, rajin sholat sering puasa, dan sering turun kebawah, memberikan perhatian lebih kepada masyarakat ga mampu, sering bantu anak putus sekolah dan aktif di kegiatan sosial apalagi keagamaan, ngaco ini setimentil ini.
Muatan politik dominan disini, usut tuntas karena itu di ruang publik “ujar Nuryadi, pam Tri itu selain Plt. Wali Kota beliau juga santri yang dikenal taat beribadah, saya minta aparat terkait wajib tindak tegas siapa saja pelaku dan yang musti bertanggung jawab terkait masalah ini.
Dinamika politik dikota Bekasi ini semakin panas tapi kepala kita harusnya tetap dingin, ini keterlaluan selemah dan lengah itu kah pengelola / UPT Asrama Haji sampai ruang operator saja bisa disabotase orang atau jangan jangan ini pihak internal sendiri dari mereka yang sengaja mempermalukan dan mau menjatuhkan nama baik kepala daerah.
Siapapun dia mohon tindak tegas, masyarakat Bekasi gak terima kepala daerahnya diperlakukan dan di hina seperti itu, ingat yah beliau itu juga salah satu ketua partai terbesar dikota Bekasi, disegani dan dihormati, kader partai tidak akan tinggal diam kita harus tau apa motif dibalik penghinaan di tulisan running teks asrama haji tersebut dan ini jangan terulang lagi.
Kalo saya mencermati pak Tri bukan Bobrok tapi semok , banyak yang ngincer, beliau ini punya peluang kedepan nya utk memimpin kota bekasi kembali jadi ya banyak saja yg tidak senang kepada beliau, kita lihat nanti soal ini ada apa dengan UPT Asrama haji Bekasi pungkas Nung Darmawan. (imn)
